Sunday 19 October 2008

Tonsilitis

Kemarin Azka anak pertama saya sempat sakit gejalahnya sebagai berikut : suhu badan meningkat walaupun nggak tinggi sekitar 37 - 38 derajat, susah untuk menelan makanan , tonsil/amandel membesar dan merah, susah bernapas karena satu lubang hidung bergantian tertutup, dan bicara pun jadi agak sengau/ kurang jelas. Hal ini salah satunya kemungkinan dipicu dari makanan chips dan permen terus menerus serta stamina tubuhnya juga kurang fit karena kecapekan.

Sebelumnya saya belum tahu kalau tonsilnya membesar saya mengira radang biasa, dan flu, so saya memberi obat paracetamol 180 ml sebanyak 2,5 sendok takar obat dan obat berbentuk permen dibrosur menyebutkan (tidak diterjemahin takut salah ) " pain-relieving, anti-inflamantory, antiseptic : inflamantory diseases of the oral and pharyngealn cavities : inflamation of the oral mucosa and t
he gum, tonsiliggtis, laryngitis, sore throat and infection of the upper respiratory tract" saya berika setiap dua jam sebanyak tidak lebih dari 6 buah sehari, namanya Tranchitol lozenges. Atau bisa juga Orafor. Jika dalam waktu 2-3 hari belum membaik segera menghubungi dokter. Saya juga memberi Rhinomer nasal clensing spray, sterile, Isotonic sea water ( obat ini ternyata hanya untuk kasus hidung tersumbat karena banyak lendir/mucos akibat flu biasa, Azka menggunakan beberapa kali masih tetap susah bernafas ).

Jadi karena Azka belum juga membaik maka hari ketiga saya kedokter, setelah diperiksa, dokter bilang tonsilnya membesar, untuk kasus susah bernafas kemungkinan ada alergi atau bisa jadi karena pembesaran tonsil dan atau sinusitis. Minggu depan mesti tes alergi. Tapi saat itu dokter memberi obat sebagai berikut:
Antibiotik cefodok 50 ml dua buah dengan aturan pakai 7,5 ml setiap 12 jam, paracetamol Adol 250 ml jika demam saja, Pectolyn syrup antitussive 150 ml dengan aturan pakai 5 ml setiap 8 jam, dan obat semprot hidungVibrocil microdoseur pada kemasan tertulis " Decongestive, antiallergic, Rhinitis of all type, acute and cronic sinusitis dengan aturan pakai satu tetes sehari 3 kali, untuk kasus Azka sepertinya obat ini lebih cocok dibanding yang pertama Rhinomer nasal clensing spray..

Alhamdulillah setelah dua hari Azka sudah baikan bernafasnya mulai lancar , bicara pun mulai jelas tidak senggau lagi, untuk menelan sudah tidak sakit. Tapi Dia mesti istirahat selama tiga hari ini.

No comments: